...
Processor Intel Core 2 Duo 2,2 GHz FSB 1033MHz
Ram 2GB DDR2
Harddisk 250GB
Modem 56Kbps
...
Apakah Anda sering membaca berbagai angka dan huruf "ajaib" itu setiap
kali hendak membeli komputer? Para salesman komputer selalu menonjolkan
angka dan satuan tersebut sebagai kelebihan produk mereka, padahal
seringkali orang awam dibingungkan oleh berbagai istilah komputer. Salah
satunya adalah satuan bit, byte dan Hertz. Berikut penjelasan
singkatnya.
Bit (b) adalah satuan bilangan biner, hanya bisa berisi angka 1 (satu)
atau 0 (nol), tidak ada lainnya. Jadi "1001" adalah bilangan 4 bit,
"10100010" adalah bilangan 8 bit.
Byte (B) adalah satuan sebuah karakter, bisa berupa angka, huruf atau
simbol lainnya. 1 Byte dilambangkan dengan bilangan biner 8 bit. Jadi 1
byte = 8 bit. Byte dapat berisi angka, huruf, tanda baca atau karakter
khusus. Ada 256 macam karakter yang mungkin, yang diatur dalam tabel ASCII. Misalkan huruf A adalah '01000001', Z adalah '01011010'
Hertz (Hz) adalah satuan frekuensi, atau banyaknya sesuatu terjadi dalam
satu detik. Gelombang diukur dalam Hertz, sehingga 50 Hz berarti
gelombang tadi mengalami 50 siklus naik dan turun dalam 1 detik.
Dalam komputer, kecepatan sebuah prosesor menjalankan instruksi juga
dihitung dalam Hertz, sehingga 100 Hz berarti prosesor itu mampu
menjalankan 100 instruksi dalam 1 detik.
Lalu untuk angka yang sangat besar, dipakai awalan untuk melambangkan
ribuan, jutaan, milyaran, dst. karena tidak praktis untuk menuliskan
begitu banyak nol.
1 K (Kilo) = 1.000 x
1 M (Mega) = 1.000.000x
1 G (Giga) = 1.000.000.000x
Namun khusus untuk satuan bit dan byte, terkadang dipakai 1 K = 2
pangkat 10 = 1.024, bukan 1.000. Ini memang agak membingungkan karena
berbagai pihak seringkali memakai standar yang berbeda untuk hal yang
sama.
1 K (Kilo) = 1.024 x
1 M (Mega) = 1.024 x 1.024 = 1.048.576x
1 G (Giga) = 1.024 x 1.024 x 1.024 = 1.073.741.824x
Jadi sebuah prosesor 2,2 GHz (GigaHertz) berarti prosesor itu mampu
menjalankan 2.200.000.000 (dua milyar dua ratus juta) instruksi dalam
satu detiknya, dan sebuah file 315 KB berarti berisi 332.800 (315 x
1.024) byte atau karakter.
Kapasitas memori (RAM) dan kapasitas harddisk menggunakan satuan yang
sama, yaitu MB (MegaByte) atau GB (GigaByte) meskipun keduanya
menjalankan fungsi yang berbeda. Ini dikarenakan "benda" yang mereka
simpan adalah sama, yaitu data. Bedanya memori hanya menyimpan sementara
untuk segera diproses oleh prosesor dan akan hilang jika aliran listrik
dimatikan, sedangkan harddisk menyimpan secara (relatif) permanen.
Sebuah fenomena yang cukup unik selalu terjadi dalam pengukuran
kapasitas harddisk, dimana produsen memakai 1 GB = 1.000.000.000 B
sementara sistem komputer menghitung 1 GB sebagai 1.073.741.824 B.
Akibatnya kapasitas menurut komputer selalu lebih kecil dari kapasitas
yang tertera. Misalkan pada sebuah harddisk 80GB, kapasitas
penyimpanannya adalah 80 x 1.000.000.000 = 80.000.000.000 byte, sedang
komputer akan menganggapnya = 80.000.000.000 / 1.073.741.824 = 74,505
GB.
Jadi jangan heran jika kita menjumlahkan semua kapasitas partisi sebuah
harddisk, jumlah yang muncul lebih kecil dari kapasitas yang disebutkan
dalam brosur penjualan.
(Bahkan seolah belum cukup membingungkan, kapasitas disket dan beberapa
merk flashdisk diukur dengan 1MB = 1.024.000 B, sehingga 1GB adalah
1.024.000.000 B)
Lalu untuk kecepatan koneksi (jaringan LAN, internet, dsb), seringkali
dipakai satuan bit per second atau bps (dengan cara ini angka kecepatan
menjadi seolah-olah lebih besar dibanding jika dipakai satuan Byte per
second atau Bps). Jika koneksi internet Anda berkecepatan 386 Kbps
(huruf b kecil berarti bit) berarti koneksi itu maksimal dapat
"mengalirkan" 395.264 bit (bilangan nol dan satu) tiap detiknya ke
komputer Anda. Karena 1 byte = 8 bit, maka 386 Kbps = 48,25 KBps
(perhatikan huruf B besar yang melambangkan Byte) atau 49.408 karakter
per detik.
Mendownload sebuah file 315KB dengan koneksi itu akan memakan waktu
6,735 detik (waktu download sebenarnya akan sedikit lebih lama karena
adanya header paket data dan kecepatan itu adalah kecepatan maksimal,
bukan kecepatan aktual).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar